Minggu, 07 Desember 2025
Follow Us ON :
 
| Patroli Serentak Polres Rohul Kendalikan Antrean BBM di Seluruh SPBU | | Kapolres Cup 2025 Resmi Dibuka, Sukamaju FC Unggul di Laga Perdana | | Imigrsi Kelas II Tipe Tanjung Balai Karimun Kembali Menghadirkan Terobosan Peningkatan Kualitas Pelayanan | | Sopir Langsir Batu Bara Keluhkan Rendahnya Upah Angkut PT QIN | | Nuradlin Sebut Penunjukan Amga Sebagai Plt Kadis PUPR Kampar Sudah Tepat | | Penuh Khidmat, Upacara Hari Jadi Ke 77 Dalam Bingkai 'Teguh Teraju, Bintan Dituju'
 
Polres Meranti Ungkap Jaringan Narkotika Internasional
Sabtu, 11-10-2025 - 11:41:37 WIB

TERKAIT:
   
 

KupasKasus.com, Kepulauan Meranti – Kepolisian Daerah (Polda) Riau bersama Polres Kepulauan Meranti kembali mencatat prestasi gemilang dalam perang melawan narkotika. 

Dalam jumpa pers yang digelar di Mapolres Kepulauan Meranti, Kamis (9/10/2025), jajaran kepolisian memamerkan hasil pengungkapan besar terhadap jaringan narkotika internasional yang beroperasi lintas negara.

Dari hasil operasi tersebut, aparat berhasil mengamankan barang bukti berupa 30.713,7 gram sabu, 24.302,4 gram 'Happy Water'merek Lamborghini, serta 1.034 bungkus catridge liquid mengandung narkotika berbagai merek termasuk Popeye, Pink, Hijau, dan Ungu.

Dalam pengungkapan kali ini, polisi berhasil menangkap Empat orang pelaku, masing-masing berinisial N (24), Y (19), J (20), dan TS (35), yang memiliki peran berbeda dalam jaringan tersebut.

Wakapolda Riau Brigjen Jossy Kusumo menegaskan, keberhasilan pengungkapan ini merupakan bukti kerja keras dan sinergi kuat antara Polri dan seluruh elemen yang terlibat dalam pemberantasan narkotika.

“Ini pesan tegas bahwa tidak ada ruang bagi para pelaku kejahatan narkotika di wilayah hukum Riau. Kami akan tindak tegas dan tuntas siapa pun yang mencoba merusak masa depan generasi muda,” tegas Brigjen Jossy.

Ia juga menyampaikan bahwa ancaman narkotika kini semakin kompleks dan memerlukan kolaborasi lintas instansi serta kewaspadaan masyarakat. 

Oleh karena itu, Polda Riau mengajak seluruh pihak, baik pemerintah, aparat penegak hukum, dunia pendidikan, maupun masyarakat luas untuk bersama memerangi peredaran narkoba.

"Hal ini dimaksudkan agar Riau, khususnya Kepulauan Meranti, tetap bersih dan aman," kata Jossy.

Wakapolda bahkan menegaskan bahwasanya Polda Riau tidak akan segan menindak bandar dan pengedar narkoba di wilayah Riau.

"Kami akan tindak tegas, bila perlu kalau mencoba lari dan melawan petugas akan dilakukan tembak di tempa kepada para pelaku," tegasnya.

Sementara itu, Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Aldi Alfa Faroqi menyampaikan, keberhasilan ini merupakan hasil kerja sama erat antarunit dan dukungan masyarakat dalam memberikan informasi yang akurat.

Menurutnya, pengungkapan ini membuktikan bahwa kerja sama antara masyarakat dan aparat hukum sangat menentukan. 

"Kami berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu, baik dalam penyelidikan maupun dalam menjaga situasi tetap kondusif,” ungkap Kapolres.

AKBP Aldi juga menambahkan bahwa jaringan ini diduga kuat terhubung dengan sindikat narkoba lintas negara yang memanfaatkan jalur laut di perbatasan Riau–Malaysia. 

"Kami akan terus memperketat pengawasan di wilayah pesisir agar jalur laut tidak lagi dijadikan pintu masuk barang haram,” tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Riau, Brigjen Christ Reinhard Pusung, mengapresiasi kerja keras jajaran kepolisian yang telah mengungkap kasus terbesar sepanjang sejarah berdirinya Polres Kepulauan Meranti.

“Ini adalah pengungkapan terbesar yang pernah terjadi di wilayah Kepulauan Meranti. Kami memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Polda Riau dan Polres Meranti atas kerja keras, profesionalitas, dan sinergi luar biasa dalam pemberantasan narkotika,” ucap Brigjen Christ Reinhard.

Lebih lanjut, ia mengingatkan bahwa modus peredaran narkoba kini berkembang dengan gaya baru, menggunakan liquid vape dan minuman cair berlabel 'Happy Water' yang dikemas menyerupai produk legal.

Ia menjelaskan, Happy Water ini bukan air minum biasa, tetapi cairan yang mengandung zat psikotropika berbahaya yang memberikan efek euforia dan adiksi. 

Begitu pula dengan catridge-catridge vape bermerek menarik seperti Popeye atau Lamborghini, ini bukan rokok elektrik biasa, tapi alat penyamaran narkotika modern.

Brigjen Christ juga mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap produk-produk vape dan liquid tanpa izin edar yang beredar bebas, karena sulit dibedakan dari produk legal.

“Kami meminta seluruh keluarga agar lebih peduli dan waspada terhadap anak-anak maupun remaja yang menggunakan vape. Jangan anggap sepele, bisa jadi yang mereka hisap narkoba cair yang mematikan,” tegasnya.

Ia menambahkan bahwa BNNP Riau akan memperkuat koordinasi dengan Bea Cukai, Kepolisian, dan pemerintah daerah untuk menutup jalur distribusi serta mengawasi peredaran barang-barang tersebut di pasar lokal.

Hadir dalam momen tersebut Bupati Kepulauan Meranti H. Asmar, Kajari Ricky Makado, dan unsur Forkopimda yang lain. (sh.s)

Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa korupsi dan lain-lainnya/rilis atau ingin pasang Iklan dan berbagi foto?
Silakan SMS/WatsApp ke 0852-6599-9456
Via E-mail: [email protected]
(Mohon Dilampirkan Data Diri Anda)



 
Berita Lainnya :
  • Polres Meranti Ungkap Jaringan Narkotika Internasional
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Patroli Serentak Polres Rohul Kendalikan Antrean BBM di Seluruh SPBU
    02 Kapolres Cup 2025 Resmi Dibuka, Sukamaju FC Unggul di Laga Perdana
    03 Imigrsi Kelas II Tipe Tanjung Balai Karimun Kembali Menghadirkan Terobosan Peningkatan Kualitas Pelayanan
    04 Sopir Langsir Batu Bara Keluhkan Rendahnya Upah Angkut PT QIN
    05 Nuradlin Sebut Penunjukan Amga Sebagai Plt Kadis PUPR Kampar Sudah Tepat
    06 Penuh Khidmat, Upacara Hari Jadi Ke 77 Dalam Bingkai 'Teguh Teraju, Bintan Dituju'
    07 PSI Jadi Sorotan Utama di Rakerda NasDem Rohul, Teddy Mirzal: PSI Harus Diwaspadai!
    08 Fuja Ibrahim Resmi Gabung PSI, Siap Besarkan Partai di Kuansing
    09 Rakorwil PSI Riau 2025 Memanas: Target 60 Kursi DPRD dan Konsolidasi hingga Tingkat Desa
    10 Banjir Sibolga dan Tapanuli : Melihat dari Sisi Pemberitaan, Akses dan Bantuan Pemerintah Pusat
    11 Rekayasa Lalu Lintas dan Kantong Parkir Puncak Peringatan Hari Jadi Ke-77 Kabupaten Bintan
    12 Penuh Inovasi Pariwisata Berkelanjutan, Bupati Roby Jadi Finalis Most Inspiring Tourism Leader di Ajang WIA 2025
    13 Forum Alumni BEM Riau dan Kodam XIX/Tuanku Tambusai Bahas Sinergi Pengamanan TNTN
    14 Rohul Raih Dua Penghargaan Bergengsi di KPID Riau Award 2025
    15 Bupati Bintan Hadiri Rapat Paripurna Persetujuan Bersama Ranperda APBD 2026
    16 Polres Rokan Hulu Gelar Penanaman dan Beri Bibit Pohon untuk Personel Ultah
    17 Pemkab Rohul Tutup MTQ XXV dengan Khidmat, Tegaskan Komitmen Membangun Generasi Qur’ani
    18 Ketua TP PKK Rohul dr. Yeni Dwi Putri Hadiri Peringatan HGN 2025 di SDN 002 Rambah
    19 Keadilan Tersandera di Tapung Hulu: Korban Bongkar Kejanggalan, Kuasa Hukum Siap Lawan Balik!
    20 Bupati Bintan Pimpin Upacara Peringatan HUT ke-80 PGRI dan Hari Guru Nasional 2025
    21 Sekda Bintan Pimpin Rapat Tim Gugus Tugas TPPO, Tegaskan Penguatan Pencegahan dan Respons Cepat
    22 DPRD Pelalawan Gelar Paripurna Penyampaian KUA–PPAS APBD Tahun Anggaran 2026
     
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | DPRD Tanjung Pinang | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © kupaskasus.com | lebih dalam, lebih baru, lebih penting