Dikesempatan itu, Bupati mengatakan apel pergeseran pasukan pengamanan ini merupakan perwujudan sinergitas yang terbangun secara baik antara semua elemen di Kabupaten Tapanuli Selatan.

"Kegiatan ini juga bertujuan untuk melakukan pengecekan akhir terhadap kesiapan personel dan sarana prasarana yang akan terlibat dalam pengamanan Pemilu 2024 dengan harapan agar proses pemungutan suara berlangsung aman dan damai," ujar Bupati.

Selain itu, Pemilu 2024 adalah pesta demokrasi terbesar yang akan menjadi bukti kematangan demokrasi Indonesia dan sekaligus menjadi titik penentuan masa depan bangsa. Karena menyelenggarakan pesta demokrasi yang secara serentak dalam tahun yang sama, merupakan pekerjaan yang sangat besar.

Oleh karena itu, Dolly berharap kepada pasukan pengamanan untuk dapat melaksanakan tugas secara profesional, menjaga integritas dan netralitas saat melaksanakan tugas.

"Mari sama-sama mendukung pelaksanaan pemilu tahun 2024 agar dapat berjalan dengan aman dan damai, ciptakan keamanan dan ketertiban khususnya di Kabupaten Tapanuli Selatan," ajak Bupati.

Sementara Kapolres Tapsel AKBP Yasir Ahmadi menyampaikan apel gelar pasukan ini adalah salah satu upaya pengecekan akhir kekuatan pasukan sekaligus sebagai kesiapan Polri bersama stakeholder dalam mengawal dan mengamankan jalannya pemungutan suara pemilu tahun 2024.

"Personel yang dilibatkan dalam pengamanan pemilu tahun 2024 sebanyak 268 personil, adapun personil yang tidak terlibat pengamanan TPS akan melakukan kegiatan PAM di Kantor KPU, Gudang KPU, PAM Kantor Bawaslu, Sentra Gakkumdu, Kantor PPK serta patroli skala besar untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat yang akan memberikan hak pilihnya dan juga kepada penyelenggara pemilu," jelasnya.

Turut hadiri Forkopimda Tapsel, Sekda Tapsel, Ketua KPU Tapsel, Ketua Bawaslu Tapsel, para Asisten, Staf Ahli, pimpinan OPD, Kabag, dan Camat se-Tapsel. (Gusti)