Kupaskasus.com, Tembilahan - Inilah yang tampak dimasyarakat Inhil pada umumnya yang saat ini terlihat, buruknya kinerja Pemda Inhil belakangan ini, entah faktor dikarenakan lemahnya fungsi pengawasan yang dilakukan oleh lembaga legislatif Inhil.

Yang akibatnya proses pembangunan dinilai mandek dan tidak optimal dikarenakan  birokrasi terkesan amburadul.

Seperti apa yang disampaikan salah seorang toko masyarakat yang sudah tidak asing namanya dikalangan masyarakat, bahkan didunia pendidikan di Kabupaten Indragiri Hilir ini yaitu : DR H Ali Azhar S Sos MH, saat dimintai tanggapannya oleh awak  media, Rabu 30 November 2022 mengaku prihatin atas apa yang terjadi di Inhil. Menurutnya, dampak yang ditimbulkan, sudah barang tentu merugikan masyarakat.

"Legislatif dan eksekutif dalam menjalankan tugas dan fungsi mereka diatur oleh Undang Undang. Meskinya, sesuai Undang Undang, legislatif meski mengawasi kinerja eksekutif agar berjalan sesuai rill," ujarnya Ali Azhar yang juga dikenal sebagai salah satu Da'i kondang  di daerah ini.

Tegas Ia mengungkapkan, kesan yang terlihat belakangan ini seakan ada saling sandra menyandera antara keduanya. Hingga kinerja Pemkab yang mengecewakan dan birokrasi yang amburadul terkesan ada pembiaran dari pihak legislatif.

"Kalau pengawasan dari Dewan berjalan baik, saya yakin kinerja Pemkab Inhil juga akan baik. Pembangunan akan berjalan lancar. Tidak seperti sekarang ini, setiap tahun anggaran silva tinggi. Yang rugi tentu masyarakat juga, " tegas Ali Azhar yang juga Bacaleg Partai Nasdem Dapil Inhil untuk 2024 memdatang. (MS)